Segelintir Kehidupan Pejuang Pangan: 2016

Total Tayangan Halaman

Minggu, 14 Agustus 2016

Masa SMA-ku yang terjajah dengan indah

ALMAMATER TRISMA

Oke, kali ini memang bukan perjalananku selama menjadi pejuang pangan, tapi kisah kali ini mungkin memiliki andil hingga aku bisa menjadi bagian dari seorang pejuang pangan. Ya.. ini adalah sekelumit jalan hidup sewaktu aku SMA dulu. 7 tahun yang lalu setelah aku lulus dari SMPN 1 Denpasar, aku melanjutkan bersekolah di SMAN 3 Denpasar. Menjadi bagian dari Trisma (sebutan sekolahku) mungkin adalah suatu jalan yang indah yang mengantarkanku hingga ke titik saat ini.

 Setelah masuk menjadi siswa melalui TPA (Tes Potensi Akademik) saat itu, ternyata ujian belum juga berakhir, saat itu tiba-tiba ada tes yang dinamakan tes 'OPTIMASI'. Optimasi sendiri merupakan salah satu program unggulan SMAku, yaitu proses karantina beberapa orang siswa untuk beberapa mata pelajaran tertentu. Sesuai namanya diharapkan siswa terkarantina ini mengoptimalkan waktu belajarnya untuk mata pelajaran terkait. Saat itu terdapat beberapa kelompok Optimasi yaitu: Matematika, Fisika, Kimia, Biologi, Astronomi, Kebumian, Ekonomi dan Komputer. Yap kaian tahu lah ini arahnya ke mana...

Singkat cerita beberapa hari setelah tes, namaku dan beberapa teman lainnya di kelas di panggil untuk bertemu kepala sekolah. Ternyata itu adalah siswa-siswa terpilih untuk karantina OPTIMASI. Aku yang saat itu dinyatakan lolos untuk bidang Matematika sempat merasa senang sekaligus khawatir. Hal yang menyenangkan yaitu karena aku baru mengetahui bahwa selama 2 hingga 3 bulan ke depan aku hanya akan fokus belajar matematika. Hal tersebut sekaligus mengkhawatirkan, meski aku memang sangat suka matematika tapi ya.... biasalah kekhawatiran ABG yaitu waktu untuk bermain dan hiburan haha.Kekhawatiran itu makin memuncak saat tahu bahwa kami harus datang sama seperti siswa lainnya (jam 07.00) tetapi baru boleh pulang setelah jam 16.00.

Minggu, 07 Agustus 2016

Mutiara Ilmu Teknologi Pangan (part 1)

Sudah sekian lama sejak pos terakhir saya di blog ini. Saat ini telah 4 tahun lebih 1 bulan sejak saya diterima menjadi mahasiswa Ilmu dan Teknologi Pangan IPB. Ya.. saya sudah sekian lamanya berada disini, dari awalnya yang masih penuh keraguan hingga saat ini saya kembali ragu. Ragu bagaimana saya bisa melepaskan masa-masa indah yang telah saya rasakan disini dan ragu bagaimana nantinya saya mempertangung jawabkan keberadan saya selama ini di kampus rakyat ini. Apakah saya akan dapat mnjadi salah seorang yang mengembalikan segala yang saya terima dengan jalan pengabdian kepada rakyat dan negara atau hanya sekedar penyandang gelar sarjana semata. Keraguan ini semakin nyata saya rasakan.

Hahahaha epik memang, saya membuat akun ini untuk dapat membagi kisah dan perjalanan saya selama menjadi mahasiswa teknologi pangan, namun sungguh ironi saya tidak mampu mengembangkannya selama saya mengecap pendidikan dari masa ke masa. Saya justru baru dapat menulis kembali saat ini setelah tidak ada lagi kuliah yang saya temui. Kini tinggallah saya membuktikan ilmu yang telah saya daoat selama ini melalui penelitian tugas akhir saya dan wujud nyatanya dalam kehidupan saya.

Lalu dimanakah saya selama 2 tahun terakhir ini? Saya tidak kemana-mana. Saya hanyalah mahasiswa biasa dengan kemampuan biasa dan sungguh tidak banyak yang dapat saya banggakan. Lalu kenapa saya seolah menghilang ditelan bumi dan tidak pernah mengepos sesutau di blog? Yah karena terlalu biasanya saya sebagai mahasiswa teknologi pangan, saya hanya sibuk berkutat dengan maslaah tugas, kuliah dan beberapa kegiatan kampus lainnya . Sesekali sibuk pergi bermain dan menghilangkan penat kuliah bersama teman-teman, yang tak jauh-jauh tentunya teman sedepartemen ITP.